Manfaat gabah untuk ayam bangkok aduan

Gabah adalah sebutan dalam bahasa jawa dari bulir padi yang telah dipisahkan dari tangkainya namun belum terpisah dari kulit arinya. Gabah adalah salah satu pakan pokok untuk ayam aduan selain  jagung, beras merah, kacang hijau, dan beras. Di lihat dari harga gabah relatif lebih murah dari pada beras merah atau konsentrat ini bisa menekan biaya pengeluran modal perwatan ayam. kandungan yang terdapat dalam gabah adalah 77% karbohidrat, 7,8% lemak, dan 1,4% protein, selebihnya terbagi dalam kalium, fosfor, dan vitamin lainnya. Kandungan karbohodrat dan protein yang cukup untuk sanggup memberikan suplai energi bagi ayam terutama Ayam Aduan.

Lalu.. Apa manfaat yang bisadidapa dari gabah bagi ayam aduan ? Gabah ini dipercaya dapat membentuk tubuh ayam menjadi ringan dan singset atau bisa dikatakan asupan  untuk diet ayam adu. Konon, ayam aduan yang mengndalkan taji disarankan untuk banyak mengkomsumsi gabah ini. Namun, Apakah manfaat itu benar?  pada artikel ini penulis coba membagi pengalaman dalam memberikan gabah yang dilakukan untuk ayam adu. mari kita simak pengalaman penulis di bawah ini.
Manfaat gabah untuk ayam aduan

Manfaat Gabah Untuk Ayam Adu

Berdasarkan pernyataan diatas, bahwa ayam yang menggunakan taji dalam pertarungan disarankan untuk mengkonsumsi pakan gabah. Dalam pertarungan ayam taji yang diharuskan adalah memiliki kecepatan dalam menyerang lawan dan harus menyelesaikan pertandingan sesingkat singkatnya. ketika ayam musuh terkena taji maka pertahannya akan melemah dan mengalami kesakitan dalam pertandingan. berbeda dengan ayam kena pukul akan bisa segera dipulihkan oleh botoh atua pulih sendiri. Selain merasa kesakitan, Ayam adu yang terkena taji tak bisa disembuhkan di tempat dan dalam pertarungan ayam akan semakin melemah karna terus kehabisan darah.

Melakukan pemberian pakan gabah pada ayam aduan memang membuat ayam menjadi lincah dan gesit karna pemberian pakan ini akan membuat ayam memiliki badan relativ singset dan kencang ototnya sehingga geraknya menjadi ringan.  Pemberian gabah ini harus benar memperhatikan apakah ayam yang diberikan pakan ini adalah ayam yang benar – benar ahli menggunakan jalu/taji nya atau tidak. Ayam jalu yang tidak mampu menumbangkan lawanya dengan cepat akan memiliki masalah pada ronde – ronde terakhir. Itu karna ayam akan akan kehilangan kelincahan dan kecepatan karna tidak menyiman cukup energi ditubuhnya. Ayam yang ramping akan memiliki sedikit tenaga yang tersimpan ditubuhnya yang terdiri dari protein dan lemak. Oleh karna itu, pemilihan ayam aduan tipe jalu harus benar – benar diperhatikan. Dan yangtidak kalah penting, dalam memandikan jangan terlalu basah terutama pada bagian sayapnya agar tidak mengganggu gerakan ayam tersebut.

Baca Juga Artikel :

Cara Memilih Gabah Yang Baik

Dalam memperoleh jenis gabah yang baik, pilihlah gabah yang berukuran kecil, biasanya gabah lampung atau gabah bangkok. Pilih gabah yang benar-benar kering dan berisi. Caranya yaitu, sebelum diberikan pada hewan peliharaan  gabah terlebih dahulu di cuci bersih gabah dalam air(lebih baik jika menggunakan air panas) ember, kemudian buang gabah yang mengambang.  Gabah yang mengambang tersebut mengindikasikan gabah tidak berkualitas baik atau kopong. Dan yang terakhir, jemur hingga benar-benar kering. Ciri lain dari gabah yang berkualitas buruk adalah berwarna kehitaman, membusuk, ringan atau masih muda.

Cara pemberian gabah untuk ayam aduan :

Setelah gabah dicuci bersih sebenarnya gabah bisa langsung diberikan. Yang lebih baik lagi setelah gabah dicuci bisa dicampurkan dengan telur. Perbandinganya satu telur untuk  1/2 KG  gabah. Setelah dicampur, jemur gabah hingga benar – benar kering. Pakan ini bisa diberikan satu minggu sebelum ayam bertanding.
Selain dengan cara di atas, pemberian gabah juga bisa dicampur dengan sedikit beras merah. Yang menjadi atensi dalam pemberian gabah adalah kita harus memperhatikan sistem pencernaan ayam. Jika ayam yang memiliki sistem pencernaan lambat sebaiknya janga diberikan pakan pokok ini karna dikhawatirkan terjadi tidak turun telih. Dan yang tidak kalah penting, berilah air yang cukup untuk membantu sistempecernaan ayam baik didalam telih maupun ususnya.


Thanks for reading... Salam Guyub !!!

Post a Comment

0 Comments